Nama : Indah sevia
Kelas : 3EA03
NPM : 10208639
Jumat, 25 Februari 2011 | 08:51 WIB
JAKARTA, KOMPAS.com — Tahun 2010 menjadi awal bagi kebangkitan ekonomi Indonesia. Pertumbuhan ekonomi akan terus membaik sampai enam tahun mendatang. Selama periode tersebut, ekonomi Indonesia akan memasuki pertumbuhan emas karena membaiknya harga komoditas serta meningkatnya daya beli masyarakat.
Demikian disampaikan Ketua Komite Ekonomi Nasional Chairul Tanjung dalam acara perbincangan tinjauan ekonomi 2011, Rabu (23/2/2011) malam di Jakarta. ”Saya yakin ekonomi Indonesia akan terus membaik sampai tahun 2015 mendatang,” katanya.
Menurut dia, ada beberapa indikasi yang mendukung keyakinannya tersebut. Pertama, semakin banyak aliran dana yang masuk ke Indonesia baik melalui saham, pembelian surat utang, serta investasi langsung ke sektor riil. Aliran dana tersebut berasal dari negara-negara maju yang saat ini masih dilanda kelesuan ekonomi. Tahun 2011, Amerika Serikat berencana mengeluarkan surat utang senilai 600 miliar dollar AS. Dana tersebut diperkirakan banyak mengalir ke Indonesia.
”Memang harus diwaspadai aliran hot money tersebut. Tahun 2010 hanya 16 persen dana masuk yang sifatnya investasi langsung. Selebihnya itu masih hot money,” ujarnya.
Faktor kedua adalah pemulihan ekonomi global dengan ditandai membaiknya harga komoditas dan harga sumber daya alam lainnya. ”Komoditas mengalami kenaikan harga, demikian juga dengan sektor mining. Peningkatan harga tersebut membuat pasokan uang bertambah. Akibatnya daya beli masyarakat pun ikut naik,” paparnya.
Pertumbuhan daya beli, lanjutnya, akan berdampak positif bagi industri pariwisata, otomotif, ritel, dan jasa keuangan. Konsumsi masyarakat akan beralih ke barang-barang mewah, terutama di sektor otomotif. ”Indikasi tersebut terlihat dari meningkatnya volume penjualan mobil. Tahun 2010 tercatat 763.751 unit mobil terjual. Januari tahun ini angkanya bahkan meningkat 40 persen dibandingkan dengan periode sama tahun lalu,” katanya.
Chairul mengatakan, pertumbuhan ekonomi gemilang juga bakal diraih sektor properti. Pasalnya, dari total kebutuhan rumah sebanyak 9 juta unit, baru bisa terpenuhi 200.000-300.000 unit per tahun.
Secara terpisah, Wakil Ketua Umum Kamar Dagang dan Industri Indonesia Bidang Kebijakan Fiskal dan Moneter Hariadi Sukamdani mengatakan, pertumbuhan ekonomi yang terjadi di Indonesia sifatnya tak merata. Peningkatan daya beli hanya terpusat pada orang-orang kaya.
”Saat ini hanya pengusaha minyak, batu bara, dan sawit yang menikmati situasi perekonomian saat ini. Di luar itu, daya beli masyarakat makin melemah,” katanya. (ENY)
Keterangan :
Penalaran : Tahun 2010 menjadi awal bagi kebangkitan ekonomi Indonesia. Pertumbuhan ekonomi akan terus membaik sampai enam tahun mendatang. Selama periode tersebut, ekonomi Indonesia akan memasuki pertumbuhan emas karena membaiknya harga komoditas serta meningkatnya daya beli masyarakat.
Argumentasi : Menurut dia, ada beberapa indikasi yang mendukung keyakinannya tersebut. Pertama, semakin banyak aliran dana yang masuk ke Indonesia baik melalui saham, pembelian surat utang, serta investasi langsung ke sektor riil. Aliran dana tersebut berasal dari negara-negara maju yang saat ini masih dilanda kelesuan ekonomi. Tahun 2011, Amerika Serikat berencana mengeluarkan surat utang senilai 600 miliar dollar AS. Dana tersebut diperkirakan banyak mengalir ke Indonesia.
sumber: http://bisniskeuangan.kompas.com/read/2011/02/25/08510359/Ekonomi.RI.Masuki.Pertumbuhan.Emas
MAMUJU, KOMPAS.com — Investor China yang akan membangun jalur kereta api untuk menghubungkan sejumlah provinsi di Pulau Sulawesi memulai tahap pengukuran.
Ketua Kamar Dagang dan Industri Indonesia (Kadin) Provinsi Sulawesi Barat (Sulbar) Harry Warga Negara pada Sabtu (26/2/2011) di Mamuju mengatakan, investor China yang akan membangun jalur kereta api (KA) di Sulbar dan sejumlah provinsi lain di Sulawesi memulai tahap pengukuran.
Menurut dia, pembangunan jalur KA tersebut segera direalisasikan setelah investor menyelesaikan tahap pengukuran.
Ia mengatakan, pembangunan jalur KA tahap pertama di Sulawesi akan dilakukan mulai Kota Makassar, Kota Parepare, hingga Kota Palopo, Sulawesi Selatan, sepanjang 700 kilometer.
Kemudian kata dia, pada tahap kedua nantinya, pembangunan jalur kereta api dari Parepare menuju empat Kabupaten di Provinsi Sulbar yakni Kabupaten Polman, Majene, Mamuju dan Mamuju Utara akan dibangun dengan jarak sekitar 550 kilometer (km).
Pada tahap ketiga, dia menuturkan, jalur akan dibangun dari kota Pasangkayu, Kabupaten Mamuju Utara, menuju Kota Palu, Sulawesi Tengah, dan Kota Manado, Sulawesi Utara, dengan panjang sekitar 1.000 km.
Ia mengatakan, sebelum membangun jalur KA antara Sulawesi Selatan, Sulawesi Barat, Sulawesi Tengah, Gorontalo, dan Sulawesi Utara, investor China akan melakukan studi kelayakan dan kajian analisis mengenai dampak lingkungan.
"Pembangunan jalur KA oleh investor China tersebut sebagai bentuk investasi di bidang infrastruktur untuk mengelola kekayaan alam di sejumlah daerah di Sulawesi," katanya.
Menurut dia, pembangunan jalur KA di Pulau Sulawesi dikoordinasikan dengan enam gubernur pada 23 Oktober 2010 di Sulbar dan telah disepakati.
Menurut dia, dengan pembangunan jalur KA, sarana transportasi darat di daerah ini semakin bertambah dalam menunjang pertumbuhan ekonomi yang lebih baik dan akses transportasi darat masyarakat.
"Kami berharap pembangunan jalur KA tersebut akan meningkatkan investasi dan ekonomi daerah ini sehingga terus berkembang seperti di Pulau Jawa," katanya.
Keterangan :
Penalaran : Investor China yang akan membangun jalur kereta api untuk menghubungkan sejumlah provinsi di Pulau Sulawesi memulai tahap pengukuran.
Argumentasi : - Menurut dia, pembangunan jalur KA di Pulau Sulawesi dikoordinasikan dengan enam gubernur pada 23 Oktober 2010 di Sulbar dan telah disepakati.
- Menurut dia, dengan pembangunan jalur KA, sarana transportasi darat di daerah ini semakin bertambah dalam menunjang pertumbuhan ekonomi yang lebih baik dan akses transportasi darat masyarakat.
Minggu, 27 Februari 2011 | 11:29 WIB
JAKARTA, KOMPAS.com — Indonesia AirAsia menargetkan pertumbuhan pendapatan usaha sebesar 15 persen pada tahun ini. Maskapai penerbangan tersebut optimistis bakal mendatangkan dana besar karena pertumbuhan perekonomian yang diperkirakan berimbas pada meningkatnya jumlah penumpang.
"Yang mendasari kenaikan target tersebut adalah penambahan jumlah pesawat dan rute baru, selain tentunya peningkatan frekuensi penerbangan untuk sejumlah rute," kata Corporate Communication Manager Indonesia AirAsia (IAA) Audrey Progastama Petriny di Jakarta, Sabtu (26/2/2011).
Dalam keterangan persnya, CEO AirAsia Tony Fernandes mengatakan, pada 2010 IAA juga mengalami pertumbuhan sangat signifikan, yaitu 37 persen, dari Rp 2,01 triliun menjadi Rp 2,76 triliun. "Ekonomi nasional diperkirakan terus tumbuh pada tahun ini. Karena itu, kami juga menargetkan pertumbuhan pada tahun ini," kata Tony.
Pada 2010, IAA berhasil mencatat pertumbuhan penumpang sebesar 13,3 persen dari 3,46 juta orang pada 2009 menjadi 3,92 juta orang pada 2010. Maskapai tersebut mengoperasikan 18 pesawat, yaitu 16 Airbus A320 dan 2 Boeing 737-400 dengan rata-rata load factor 77 persen dari total 29.668 penerbangan.
"Kinerja IAA yang baik pada 2010 telah membuktikan bahwa maskapai tersebut berada pada jalur yang tepat untuk melakukan penawaran umum saham perdana (IPO) pada 2011. Kinerja tersebut tentu akan menambah minat investor untuk memiliki saham keduanya," tuturnya.
Keterangan :
Penalaran : Indonesia AirAsia menargetkan pertumbuhan pendapatan usaha sebesar 15 persen pada tahun ini. Maskapai penerbangan tersebut optimistis bakal mendatangkan dana besar karena pertumbuhan perekonomian yang diperkirakan berimbas pada meningkatnya jumlah penumpang.
Argumentasi : Dalam keterangan persnya, CEO AirAsia Tony Fernandes mengatakan, pada 2010 IAA juga mengalami pertumbuhan sangat signifikan, yaitu 37 persen, dari Rp 2,01 triliun menjadi Rp 2,76 triliun. "Ekonomi nasional diperkirakan terus tumbuh pada tahun ini. Karena itu, kami juga menargetkan pertumbuhan pada tahun ini," kata Tony.
Sumber : http://bisniskeuangan.kompas.com/read/2011/02/27/11293272/AirAsia.Targetkan.Tumbuh.15.Persen
JAKARTA, KOMPAS.com — Kementerian Keuangan memastikan untuk memberikan dana talangan pengadaan beras. Dana ini akan menekan biaya pengadaan beras Bulog sekitar Rp 300 miliar-Rp 500 miliar. Menteri Keuangan Agus Darmawan Wintarto Martowardojo mengungkapkan hal tersebut di Jakarta, Jumat (25/2/2011).
Menurut Agus, dana talangan itu disediakan agar Bulog dapat mengurangi ketergantungannya pada pembiayaan perbankan. Selama ini Bulog harus mencari pembiayaan bank untuk mendanai pengadaan beras. Hal tersebut menyebabkan Bulog harus menanggung bunga pinjaman. "Kami akan menyisihkan dana talangan ini agar Bulog tidak perlu ke bank lagi," katanya.
Semua kebijakan pemerintah yang terkait dengan perberasan akan terus dijalankan meskipun ada desakan kepada pemerintah untuk menaikkan tarif bea masuk impor beras. Pemerintah harus memastikan pasokan beras bagi rakyat miskin mencukupi sehingga tidak terjadi gejolak harga di masyarakat.
Dengan demikian, Peraturan Menteri Keuangan Nomor 241 tahun 2011 (tentang tarif bea masuk beras) tetap dijalankan. Peraturanini menetapkan pada akhir Maret 2011 atau mulai 1 April 2011 bea masuk beras akan dinaikkan dari nol persen menjadi Rp 450 per kilogram (kg).
Sebelumnya, dalam Rapat Kerja Menteri Keuangan Agus DW Martowardojo dengan Komisi XI DPR pada 2 Februari 2011, beberapa anggota Komisi XI mendesak pencabutan Peraturan Menteri Keuangan No 241/2010.
Itu dikarenakan di beberapa daerah sudah muncul panen raya. Peraturan tersebut menetapkan tarif bea masuk beras ditetapkan nol persen dan baru akan dinaikkan menjadi Rp 450 per kg pada 1 April 2011. Peraturan ini dinilai anggota Komisi XI sebagai penyebab turunnya harga gabah di tingkat petani dari Rp 3.400 per kg menjadi Rp 2.600 per kg.
Keterangan :
Penalaran : Kementerian Keuangan memastikan untuk memberikan dana talangan pengadaan beras. Dana ini akan menekan biaya pengadaan beras Bulog sekitar Rp 300 miliar-Rp 500 miliar. Menteri Keuangan Agus Darmawan Wintarto Martowardojo mengungkapkan hal tersebut di Jakarta, Jumat (25/2/2011).
Agumentasi : Menurut Agus, dana talangan itu disediakan agar Bulog dapat mengurangi ketergantungannya pada pembiayaan perbankan. Selama ini Bulog harus mencari pembiayaan bank untuk mendanai pengadaan beras. Hal tersebut menyebabkan Bulog harus menanggung bunga pinjaman. "Kami akan menyisihkan dana talangan ini agar Bulog tidak perlu ke bank lagi," katanya.
sumber : http://bisniskeuangan.kompas.com/read/2011/02/25/14341077/Bulog.Akan.Diberi.Dana.Talangan
JAKARTA, KOMPAS.com - Harga minyak mentah Indonesia atau ICP Februari menembus angka 100 dollar AS per barrel seiring terus berlangsungnya krisis politik di Kawasan Timur Tengah. Untuk itu pemerintah terus mengamati secara sistemik perkembangan situasi di kawasan itu, termasuk jaminan pasokan minyak.
Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral Darwin Zahedy Saleh, usai menghadiri acara pelantikan pejabat eselon II di lingkungan Kementerian ESDM, Senin (28/2/2011), di Jakarta, menyatakan, berdasarkan pengamatan terakhir, kecenderungan harga ICP sudah mencapai 111,36 dollar AS per barrel, dan harga minyak Brent 112 dollar AS per barrel.
"Padahal asumsi dasar harga minyak mentah produksi Indonesia di APBN 2011 sebesar 80 dollar AS. Sejauh ini pemerintah masih terus mengamati secara sistemik perkembangan situasi politik di Kawasan Timur Tengah. Sikap strategis pemerintah itu biasanya didasarkan kepada rata-rata 12 bulan terakhir," kata dia.
Dalam 12 bulan terakhir, dari Maret 2010 sampai minggu terakhir Februari 2011, rata-rata harga minyak mentah produksi Indonesia sekitar 83,45 dollar AS per barrel. "Jadi artinya kita tidak bisa terlalu gugup. Yang penting adalah proaktif dan sistematis. Memang telah mencapai 112 dollar AS per barrel, tetapi kecenderungan rata-ratanya masih sekitar 83 dollar AS per barrel," ujarnya.
Dalam memutuskan langkah-langkah strategis, termasuk mengubah asumsi makro ICP dalam APBN 2011, pemerintah tidak bisa hanya melihat posisi sesaat harga minyak Indonesia. Sebagai contoh, pada tahun 2008, ICP hampir mencapai 140 dollar AS per barrel, tetapi rata-ratanya sekitar 115 dollar AS per barrel. "Jadi enggak pernah itu rata-ratanya bisa sampai tinggi sekali," kata Darwin.
Keterangan :
Penalaran : Harga minyak mentah Indonesia atau ICP Februari menembus angka 100 dollar AS per barrel seiring terus berlangsungnya krisis politik di Kawasan Timur Tengah.
Argumentasi : Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral Darwin Zahedy Saleh, usai menghadiri acara pelantikan pejabat eselon II di lingkungan Kementerian ESDM, Senin (28/2/2011), di Jakarta, menyatakan, berdasarkan pengamatan terakhir, kecenderungan harga ICP sudah mencapai 111,36 dollar AS per barrel, dan harga minyak Brent 112 dollar AS per barrel.
sumber : http://bisniskeuangan.kompas.com/read/2011/02/28/21571093/Harga.Minyak.RI.Tembus.100.Dollar.AS
Contoh kalimat penalaran :
2. Pengadilan Niaga Jakarta Pusat, Rabu (2/3/2011), telah mengesahkan hasil voting dalam perdamaian antara PT Mandala Airlines dan para kreditor, yang dicapai Kamis.
3. Terobosan pemasaran perdagangan produk sayuran melalui peningkatan ekspor buah dan sayur sangat menguntungkan petani karena bisa memberikan jaminan kepastian pasar bagi produk sayuran dan buah petani.
4. Pemerintah mempercepat pembangunan LNG floating receiving terminal atau fasilitas pengangkutan dan pengolahan gas alam cair pada tahun 2011, sehingga pasokan gas untuk pembangkit listrik milik PLN dapat diamankan.
5. Harga minyak mentah dunia yang terus meningkat di atas 100 dollar AS per barrel membuat Indonesia perlu mewaspadai penurunan produksi minyak mentahnya.
Contoh kalimat argumentasi :
1. Menurut Agus, selama ini dalam Undang-Undang Nomor 10 Tahun 1995 yang telah diubah dengan Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2006 tentang Kepabeanan, pengimpor dikenakan bea masuk, pajak penghasilan Pasal 22, dan pajak pertambahan nilai.
2. Menurut Purba, pengadilan juga telah mempertimbangkan sedikitnya tiga keberatan dari kreditor. Namun, oleh majelis hakim, keberatan itu dianggap tidak beralasan sehingga ditolak oleh hakim.
3. Menurut Suswono, dengan ekspor dan kerja sama pemasaran dengan eksportir, harga sayur dan buah petani bisa lebih stabil. Tidak seperti yang lalu, harga cabai bisa tembus Rp 100.000 per kilogram, tetapi saat ini hanya laku Rp 7.000. "Keuntungan terbesar tanpa adanya kontrak kerja sama hanya akan dinikmati pedagang," katanya.
4. Menurut Darwin, Indonesia membutuhkan fasilitas pengangkutan gas yang dapat mengamankan pasokan gas ke daerah yang minus gas. Daerah yang siap membangun LNG floating receiving terminal adalah Sumatera Utara, Jakarta, dan Jawa Tengah atau Jawa Timur.
5. Menurut Hatta, keyakinan target produksi minyak masih dapat tercapai karena tahun 2011 masih menyisakan waktu sembilan bulan. Jika seluruh kontraktor kontrak kerja sama migas bekerja serius sejak sekarang.